Faktor yang disayangkan dari industri K-Pop adalah selalu ada beberapa anggota grup yang lebih atau kurang populer dibandingkan yang lain. Baik karena visual, keterampilan, kepribadian, atau cara perusahaan mempromosikannya, beberapa idola mendapatkan lebih banyak perhatian dan peluang publik dibandingkan yang lain. Dapat dimengerti bahwa ini adalah masalah yang mengganggu banyak penggemar K-Pop, dan sekali lagi diangkat terkait dengan anggota aespa.
Bukan rahasia lagi di kalangan penggemar aespa bahwa Karina dan Winter mendapatkan waktu center terbanyak, peluang iklan, dan promosi keseluruhan di antara keempat anggota. Anda dapat berargumen mengapa hal ini terjadi, tetapi sayangnya hal ini mengakibatkan dua anggota lainnya, NingNing dan Giselle kurang mendapat pengakuan dan peluang CF secara umum.
Sepertinya NingNing telah membangun basis penggemar yang kuat di negara asalnya, Tiongkok dalam beberapa waktu terakhir, tetapi hal itu membuat Giselle tampaknya secara konsisten mendapat kesulitan dalam hal promosi aespa. Dan dalam iklan Pokémon baru-baru ini, para penggemar menyerukan apa yang mereka yakini sebagai penganiayaan terhadap Giselle, dan bukan untuk pertama kalinya.
Dalam tangkapan layar yang diambil dari iklan tersebut, Karina, Winter, dan NingNing berada lebih dekat ke kamera daripada Giselle, yang hampir tidak dapat dikenali karena seberapa jauh dia berada di belakang layar.
Ternyata tangkapan layarnya diambil agak di luar konteks. Itu adalah bagian dari video panjang anggota aespa yang bermain Pokémon Go, dan Giselle lebih dekat ke kamera di beberapa adegan lainnya.
Namun, beberapa penggemar masih menganggap tidak adil baginya untuk berada jauh di belakang dalam salah satu adegan iklan tersebut, terutama mengingat perlakuan tidak adil yang disebutkan sebelumnya yang menurut banyak orang diderita Giselle.
0 Komentar